Dhamma Sebagai Pelindung
September 22, 2016 – 10:06 am | One Comment

Ceramah Dhamma Romo Cornelis Wowor MA. Vihara Pluit Dharmasukha September 2016
Kita sering mencari pelindung dalam hidup ini. Sebagai Buddhis kita sering membacakan paritta Tisarana atau paritta tiga perlindungan. Buddha, Dhamma dan Sangha sebagai pelindung …

Baca artikel pengantar dan Dengarkan Ceramah Selengkapnya »
Download Paritta

Silahkan mendengarkan dan mendownload Paritta-paritta Suci

dr. Krishnanda W. Mukti

Kumpulan Ceramah Dhamma dari Bp. dr. Krishnanda W. Mukti

Rudy Arijanto

Kumpulan Ceramah dari Bapak Rudy Arijanto

Suhu Xian Xing

Kumpulan Ceramah Dhamma dari Bhiksuni Xian Xing

Tan Chao Ming

Kumpulan Ceramah Dhamma dari Bp. Tan Chao Ming

Home » Suhu Xian Xing

Tidak Ada yang Kebetulan

Submitted by Untung on June 30, 2011 – 3:14 pm6 Comments

Tidak Ada Yang KebetulanTidak Ada yang Kebetulan  Oleh: Suhu Xian Xing

Jika direnungkan, sebenarnya dalam Agama Buddha tidak ada istilah kebetulan. Segala sesuatu selalu ada sebabnya. kejadian ‘kebetulan’ merujuk pada satu kejadian yang tiba-tiba tidak ada penyebab, ujug-ujug terjadi.

Anda mengunjungi web ini juga tidak mungkin kebetulan. Mungkin saja karena sengaja mencari di mesin pencari, atau di beritahu teman. Cuma memang jika penyebabnya itu kehidupan lampau yang kita sudah tidak sadari, maka seolah-olah suatu kejadian bisa dirasakan kebetulan. Jadi bisa saja sebenarnya anda sedang mencari hal lain di internet tiba-tiba ‘kebetulan’ ketemu web ini.

Sebenarnya tidak kebetulan juga, jika memang tidak ada tautan perbuatan masa lampau dengan agama Buddha sebagai penyebab, maka niscaya meskipun anda menemukan web ini maka anda akan melewatinya, dan tidak akan berkunjung. Sesungguhnya tidak ada yang kebetulan.

Jika dalam kehidupan sehari-hari sering umat Buddha mengomentari suatu kejadian dengan mengatakan ’sudah karmanya’, maka kata itu juga harus disikapi secara arif. ‘Sudah karmanya’ atau yang lebih tepatnya adalah ‘itu buah karmanya’ boleh diucapkan saat kejadian tersebut sudah terjadi. dengan kata lain tidak ada yang bisa kita lakukan lagi untuk mencegah kejadian tersebut berlangsung. Sebelum sesuatu terjadi masih ada kesempatan melakukan perbuatan sebagai sebab-sebab baru yang menghalangi sesuatu itu terjadi.

Ambil sebuah contoh: Seseorang akibat perbuatan masa lampau nya membawa bibit penyebab yang berakibat dia akan mengalami kecelakaan. Nah bibit ini tergantung kualitasnya. Jika kualitasnya sangat baik artinya sangat kuat penyebabnya maka walaupun sudah berhati-hati dia tetap akan mengalami kecelakaan. Mungkin saja di jalan tol, mobil di jalur berlawanan tiba-tiba rem nya blong dan melewati jalur pembatas lalu menabrak mobil yang dikendarai dengan sangat hati-hati olehnya. Tidak ada yang kebetulan. Tidak kebetulan mobil tersebut rem nya blong saat berpapasan dengan mobil dia. Kecelakaan terjadi walaupun dia berkendara dengan sangat hati-hati.

Jika bibit penyebab tersebut tidak kuat, maka diperlukan kondisi yang tepat untuk berbuah. Jika  selalu berhati-hati dalam mengendarai mobil, kondisi menjadi tidak tepat untuk kecelakaan. Hati hati merupakan perbuatan penyebab baru dalam kehidupan sekarang. Maka dia tidak akan mengalami kecelakaan. Walaupun membawa penyebab akan kecelakaan namun karena kondisi tidak tepat maka kecelakaan tidak terjadi.

Tidak ada yang kebetulan. Tidak ada akibat yang tanpa sebab. Semua kejadian yang berlangsung ada penyebabnya. Penyebabnya bisa di kehidupan lampau bisa juga akibat perbuatan masa kini. Semuanya ber akumulasi dan berbuah jika bertemu dengan kondisi yang menunjang sebab itu berbuah.

Bhante Pannavaro pernah berkata dalam sebuah ceramahnya. Kita harus menciptakan kondisi agar sebuah karma dapat berbuah. Segenggam bibit yang diletakkan diatas meja tidak akan bisa berkembang dan berbuah, karena kondisinya sangat tidak mendukung. Dalam kehidupan ini kita harus berbuat baik. dengan berbuat baik berarti kita menciptakan kondisi yang mendukung untuk bibit yang baik untuk berbuah. Bibit yang buruk kesulitan untuk berbuah karena kondisi nya tidak mendukung.

Kita sudah hidup mati berulang-ulang ribuan, jutaan kali. Selama itu perbuatan baik dan perbuatan buruk kita lakukan bergantian berulang-ulang. Di kehidupan sekarang ini kita setidaknya sudah mengerti, maka kita dapat merekayasa kondisi kondisi yang memungkinkan karma baik untuk berbuah. Dengan banyak berbuat baik maka  kondisi baik tersebut tercipta.

Seorang bayi yang terlahir di keluarga kaya raya membawa bibit karma untuk menjadi orang kaya dalam kehidupan ini. Sehingga tanpa perlu susah payah dia akan menjadi orang kaya. Bagi orang lain, diperlukan bekerja keras, tekun agar tercipta kondisi yang memungkinkan karma baik berupa kekayaan untuk berbuah. Karena dengan kehidupan lampau kita yang demikian banyak, apakah tidak ada sama sekali yang membawa bibit kekayaan? mestinya ada. Tinggal kita ciptakan kondisi agar bibit itu berbuah dalam kehidupan ini.

Silakan anda mendengarkan ceramah Dhamma dari suhu Xian Xing dengan topik tidak ada yang kebetulan. Silakan klik tombol play untuk mendengarkan secara streaming. Bagi para anggota, silakan juga mengunduhnya jika diperlukan dengan menggunakan username dan password yang telah diberikan.

Ceramah Dhamma ‘Tidak Ada Yang Kebetulan’ Suhu Xian Xing

Untuk Para Pengguna IPad,Iphone (iOS) Streaming Ceramah Dhamma ‘Tidak Ada Yang Kebetulan’ Suhu Xian Xing 10.6 MB

Download (Selain pengguna IPad,Iphone) Ceramah Dhamma ‘Tidak Ada Yang Kebetulan’ Suhu Xian Xing 10.6 MB

Selamat mendengarkan. Semoga anda dapat menciptakan kondisi kondisi untuk karma baik anda berbuah. Semoga semua makhluk berbahagia.

6 Comments »

  • hermawan says:

    Ajaran yang luar biasa, sudah lama saya ingin belajar Dhamma tetapi saya tidak menemukan jalannya. Tanpa saya sadari mencari-cari di internet tentang ajaran Sang Buddha tidak sengaja menemukan wed ini. terimakasih yang sebesar-besarnya kepada penggelola web ini sangat bermanfaat. :) )

  • hendri says:

    Salam Damai,

    Ceramahnya sangat bagus dan berguna buat kehidupan sehari2, jika di mungkinkan topik ceramah nya adalah seputah kehidupan dan pemasalah sehari hari yang di hadapi manusia,sehingga lebih mudah untuk di renungkan dan di pahami, sehinga lebih mudah mendapat pencerahan.

    Terima kasih atas web ini karena saya jadi bisa membaca ceramah dhamma yang selama ini tidak perna saya lakukan. jika bisa lebih di tingkatkan lagi dan usename serta pasw nya kalau bisa dirubah sesuai dengan ke inginan masing2 penguna,karena saya sering kesulitan ingat .(sorry banyak mau nya)

    Bergds
    Hendri

  • yoesmanto says:

    Untk Admin : saya mencoba untuk Mendownload ceramah tapi selalu gagal , saya nga tahu sebabnya ,padahal sudah saya coba memasukkan pasword saya , apakah mendownload menggunakan BB gemini seperti kepunyaaan saya memang nga bisa ya , untuk jawabannya saya ucapkan terima kasih , Thanx ya Admin

    • Untung says:

      Pak Yoesmanto,

      Terimakasih. Username dan password yang benar dikirimkan lewat email kepada bapak. Silakan periksa mailbox bapak. Untuk mendownload mestinya tidak ada masalah menggunakan PC atau BB. Sepanjang username dan password yang dimasukkan sesuai dengan yang kami berikan. Silakan mencoba kembali. salam metta.

  • Hery Liem says:

    Nammo Buddhaya…

    Saya sangat senang setelah mendapatkan alamat web ini, sangat membantu saya untuk tetap bisa mendengarkan Dhamma disela-sela kegiatan sehari-hari.

    Maju terus CerahamDhamma.Com!

    NB: saya sudah mendaftar menjadi member, moga-moga user & password bisa segera saya dapatkan

Kami Mengharapkan Komentar Anda, Silakan Tulis Komentar Anda !

Silahkan Isi Komentar anda dibawah, atau trackback dari site anda. Tulislah Komentar Anda dengan Sopan dan tetap dalam topik Buddha Dhamma/Ceramah Dhamma.

Silahkan tulis Komentar anda dalam kotak di atas

Web ini memungkinkan Anda Menggunakan Gravatar. Untuk mendapatkan Gravatar anda, Silakan daftar di Gravatar. Komentar akan di-moderasi sebelum ditampilkan. Terima Kasih

*
Mohon tuliskan kata yang berwarna ke dalam kotak kosong di bawah ini sebelum klik 'Kirim Komentar'. Terima kasih.
Anti-spam image